Bekasi, ForumJabar.com–Tim SAR Gabungan Kabupaten Bekasi masih mencari satu orang pemancing yang tenggelam di danau kawasan MM2100, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Sampai Minggu sore (29/6/2025), Tim SAR masih menyusuri wilayah danau untuk mencari satu korban tersisa. Sebelumnya dilaporkan, tiga orang pemancing tenggelam di danau kawasan MM2100 pada Sabtu (28/6/2025) sore.
Dari ketiga orang korban, kondisinya satu orang selamat yakni Semas (21), kemudian satu orang ditemukan meninggal dunia bernama Rafli (21). Serta satu orang lagi masih hilang, yakni Bara Wildan (12) adik dari Semas.
Korban atas nama Rafli, warga Perumahan Telaga Murni, Cikarang. Jasad Rafli ditemukan pada Minggu pagi (29/6/2025) dalam radius 100 meter dari titik lokasi tenggelam.
Anggota Tim SAR gabungan, Erdi Sujatmiko, menyatakan, petugas mengalami kendala akibat kondisi dasar danau yang berlumpur dan penuh sampah. Sehingga sampai Minggu sore, Tim SAR masih terus bekerja mencari korban hilang bernama Bara Wildan.
Operasi pencarian dibagi menjadi dua search and rescue unit (SRU). SRU pertama menggunakan perahu karet dan metode jangkar di lokasi kejadian, sementara SRU kedua melakukan penyisiran visual dari darat sejauh 300 meter hingga pintu air.
“Kami mengalami kesulitan karena banyak lumpur dan sampah di dasar danau, sehingga menyulitkan pencarian dengan metode jangkar,” jelasnya.
Kronologi Kejadian
Terkait kronologi kejadian, Erdi menjelaskan, awalnya ada tiga pemancing yang berteduh di bawah gorong-gorong saluran air karena hujan deras. Tanpa disadari, debit air di saluran meningkat tajam dan menyeret mereka ke danau.
Satu orang berhasil selamat, sementara dua lainnya terseret dan tenggelam.
“Ketiga korban awalnya memancing. Karena hujan, mereka berteduh di gorong-gorong. Tiba-tiba air deras datang dan menyeret mereka ke danau,” katanya.
